Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/wartajaya.com/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Cegah Penularan Covid-19 Di Lingkungan Sekolah, Pelajar Dibagi Masker Gratis - www.wartajaya.com
Site icon www.wartajaya.com

Cegah Penularan Covid-19 Di Lingkungan Sekolah, Pelajar Dibagi Masker Gratis

Majalengka – Himbauan untuk mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mencuci tangan, serta memakai masker masih terus disampaikan oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Rajagaluh sekaligus membagikan masker kepada siswa.

“Pembagian masker tersebut merupakan upaya Polsek Rajagaluh untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, penangan dan pencegahan penularan Covid-19 di kalangan siswa, karena Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan tatap muka terus berjalan di sekolah-sekolah mulai dari SD, SMP dan SMA aktif masuk sekolah dengan standar Protokol Kesehatan (Prokes),” kata Kapolsek Rajagaluh AKP Sarjiyo. Jumat 3 Desember 2021.

Menurutnya, Kami bersama TNI polri melaksanakan kegiatan patroli menghimbauan kepada anak-anak terkait prokes, kemudian mengimbau pihak sekolah untuk lebih aktif memperhatikan pengawasan lebih bagi anak yang tidak tertib aturan prokes, Kami berharap pihak sekolah lebih open terhadap prokes untuk anak didiknya, jangan sampai lingkungan sekolah menjadi klaster baru Covid-19.” Ujar AKP Sarjiyo.

Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilakukan tidak lain sebagai wujud kepedulian terhadap anak-anak sekolah di wilayahnya dalam rangka terus menekan angka penyebaran Covid-19, kegiatan itupun mendapat respons positif dari pihak sekolah,’ ucap Kapolsek.

“Dimasa KBM tatap muka sekolah harus menerapkan protokol kesehatan saat proses belajar mengajar, karena dari simulasi ini nantinya akan ada evaluasi lanjutan untuk proses KBM kedepan, dengan harapan mata rantai penyebaran Covid-19 tidak meluas sampai di lingkungan sekolah‘, pungkasnya.

Sumber: Zonabandung.com,

Exit mobile version