Jakarta — Kapolda Metro Jaya Irjan Fadil Imran meminta seluruh anggota yang terlibat dalam Operasi Zebra Jaya 2021 untuk menjaga sopan santun dan profesionalitasnya dalam bertugas.
Hal ini disampaikan Fadil dalam apel gelar pasukan Operasi Zebra Jaya di Polda Metro Jaya, Senin (15/11) pagi.
“Perhatikan attitude anggota di lapangan pada saat operasi, tetap jaga sopan santun, melaksanakan tugas dengan profesional, jangan lagi ada kejadian lalu lintas yang tidak sesuai prosedur,” kata Fadil.
Fadil juga meminta jajarannya untuk melaksanakan tugas dengan persuasif, humanis, edukatif, dan simpatif dan penuh rasa tanggung jawab.
Ia juga berpesan kepada anggotanya untuk tidak melakukan pelanggaran dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Dia meminta agar anggota Polri memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dalam melaksanakan operasi.
“Jangan sampai kita sebagai anggota Polri malah melakukan pelanggaran, seperti misalnya menggunakan knalpot bising, jadi saya berharap seluruh anggota menertibkan dirinya sebelum menertibkan masyarakat,” tutur Fadil.
Dalam operasi ini, Fadil turut meminta untuk memaksimalkan penggunaan kamera tilang elektronik atau ETLE.
Untuk tempat-tempat yang belum terpasang kamera, lanjutnya, diharapkan untuk segera ditambah. Terutama, di lokasi yang berpotensi banyak terjadi pelanggaran, baik di jalan tol maupun jalan utama.
Berdasarkan pemantauan di lapangan, Fadil menyampaikan bahwa masih ditemukan pelanggaran meliputi penggunaan knalpot bising, penggunaan rotator dan sirine yang tidak sesuai peruntukan.
Kemudian, juga soal penggunaan tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) yang tidak dipasang pada tempat yang sudah disediakan oleh pabrikan.
Operasi Zebra Jaya 2021 bakal digelar selama 14 hari mulai Senin (15/11) hari ini hingga Minggu (28/11) mendatang. Setidaknya ada sebanyak 3.070 personel gabungan yang dikerahkan dalam operasi ini.
Lebih lanjut, Fadil berharap lewat Operasi Zebra Jaya 2021 ini bisa menurunkan tingkat pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
“Selain itu dapat meningkatkan kedisiplinan masyarakat di dalam berlalu lintas, karena dunia melihat Indonesia salah satunya dari cermin lalu-lintas, kalau ingin mengetahui budaya suatu bangsa dapat dilihat dari disiplin berlalu lintas,” ujarnya.
Sumber : Cnn indonesia