Kapolri Komitmen Terus Lakukan Pembenahan Organisasi dan Pelayanan
Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan akan terus melakukan perbaikan birokrasi yang ada di institusinya, dengan terus meningkatkan pelayanan publik, agar sesuai apa yang diharapkan masyarakat.
Komitmen itu, kata Sigit, sebagaimana harapan Presiden Jokowi yang menginginkan adanya perbaikan birokrasi di internal Korps Bhayangkara ini.
“Oleh karenanya, Polri terus melakukan perbaikan dan evaluasi terhadap organisasi dan pelayanan demi menjadi lembaga yang diharapkan dan dicintai oleh masyarakat,” ujar Sigit dalam sambutan penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/12/2021).
Penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama ini ditandatangani Presiden Jokowi kepada 61 perwira tinggi Polri, 8 perwira tinggi TNI, dan 5 Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kapolri menyatakan pembenahan organisasi dan pelayanan tersebut telah dituangkan sebagaimana cita-cita dan semangat dari konsep Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan).
“Ini sebagai bagian dari upaya kita untuk mewujudkan transformasi Polri agar menuju Polri yang Presisi,” kata Sigit.
Kapolri juga menyampaikan apresiasi kepada Pati TNI dan ASN yang selama ini terus memberikan dukungan dan kontribusi luar biasa terhadap pengembangan dalam upaya transformasi Polri di bidang organisasi, operasional, dan pelayanan publik.
“Tentunya kami akan terus pegang teguh amanah yang telah diberikan terkait dengan perubahan-perubahan di bidang organisasi, bidang operasional, dan pelayanan publik,” ujar mantan Kapolda Banten tersebut.
Sigit juga memberikan ruang kepada seluruh pihak untuk memberikan masukan, kritik, dan saran kepada institusi Polri. Pasalnya, semua bentuk perhatian itu, akan dijadikan sebagai bentuk koreksi dan evaluasi internal demi semakin menguatkan transformasi bidang pelayanan publik dan transformasi organisasi.
Sigit memahami, menuju perubahan yang lebih baik tentunya akan melewati segala bentuk dinamika dan proses yang ada, serta harus mampu beradaptasi dengan situasi dan perkembangan yang terjadi dewasa ini. Namun, Kapolri optimistis hal itu dapat terwujud dengan dukungan dari seluruh pihak dan masyarakat.
“Kami tentunya mohon untuk terus dikoreksi, diberikan perbaikan-perbaikan. Sehingga semakin hari kami betul-betul bisa mewujudkan organisasi Polri yang modern, organisasi Polri yang melayani, dan organisasi Polri yang betul-betul bisa menerapkan prinsip good governance,” papar Sigit.
Sigit menegaskan, Pati Polri yang mendapatkan gelar kehormatan, harus bisa menjadi contoh dan teladan. Dengan begitu, akan membawa perbaikan untuk institusi Polri ke depannya.
Kapolri meminta, sebagai pemimpin personel Polri tidak perlu ragu-ragu memberikan tindakan tegas kepada anggota yang menyimpang, tidak bertugas sebagaimana aturan yang ada, dan melakukan tindakan yang dapat merusak muruah serta kewibawaan Polri.
“Berikan contoh dan teladan. Berikan reward bagi anggota berprestasi. Sehingga institusi Polri akan semakin baik, makin dipercaya, dan dicintai masyarakat,” pungkas Sigit.
Sumber: BeritaSatu.com