Fadjroel: Amien Rais yang Paling Keras Saja Diminta Jokowi ke Istana
Juru bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), Fadjroel Rachman, menegaskan pemerintah tidak alergi terhadap kritik. Fadjroel mencontohkan Amien Rais yang beberapa waktu lalu bertemu Jokowi di Istana.
Pernyataan Fadjroel itu terlontar dalam sebuah diskusi di akun Instagram-nya seperti dilihat detikcom, Rabu (21/4/2021). Awalnya, pemerhati lingkungan, Riyanni Djangkaru, berbicara mengenai isu lingkungan dan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.
Riyanni kemudian menceritakan mengenai banyaknya warga Jakarta yang datang ke Bali akhir-akhir ini. Isu tentang IKN pun selalu menjadi bahan obrolan Riyanni dan teman-temannya.
“Saya lihat betapa teman-teman dari Jakarta akhir-akhir ini datang ke Bali. Kebanyakan dari mereka mungkin salah satunya pengin bekerja di kawasan menyenangkan tapi akhirnya dekat dengan alam dan obrolan-obrolan soal ibu kota negara sempat menjadi obrolan kita sehari-hari. Ketika teman-teman dari Jakarta datang ke Bali untuk tinggal longstay. Mereka menyebutkan bisa kayak gini ya, dalam artian kita bisa dekat dengan alam, ada bagian-bagian yang bisa dinikmati sebagian bagian rekreasi, ada bagian konservasi yang bisa dijaga,” kata Riyanni.
Riyanni mengatakan pembangunan biasanya selalu terkait dengan eksploitasi dan eksplorasi. Dia ingin pembangunan IKN ini bisa tetap menjaga konservasi di wilayah Kalimantan.
“Kalau kita bicara pembangunan berarti eksploitasi, eksplorasi dan juga hal-hal dengan yang mesti dipertimbangkan untuk ada negosiasi mau dijadikan apa dan saya rasa ini PR besar buat kita bersama. Satu sisi pemerintah yang memiliki konsep menciptakan ibu kota negara yang dekat dengan lingkungan nanti masyarakat yang mungkin menjadi transmigran ke Bali, seperti saya, urban mungkin kalau ke Bali. Jadi bagaimana kita saling mengawal saya rasa sih, Pak,” tutur Riyanni.
Riyanni berharap ke depannya orang bisa lebih mudah dalam menyampaikan aspirasi tentang IKN. Menurut dia, setiap penolakan dari masyarakat dapat dijadikan sebagai ‘rambu-rambu’ bagi pemerintah.
“Saya yakin ke depannya katakanlah kalau orang bilang ah kamu menolak ide tersebut. Tapi saya rasa ‘penolakan-penolakan’ tersebut harus didasarkan pada alasan yang kuat dan dijadikan sebagai bagian dari pagar bagaimana nanti pemerintah menjalankan kegiatan ibu kota negara ini. Dan kalau tadi sempat bilang dari segi ekonomi ada banyak sekali potensi yang bisa dijalankan dan ini adalah sesuatu yang menarik dari banyak sisi terus terang saya punya harapan besar bagaimana lingkungan di Kalimantan bisa berjalan selaras baik untuk masyarakat di sana,” beber Riyanni.
Penjelasan dari Riyanni kemudian ditanggapi Fadjroel. Fadjroel mengusulkan ide orang-orang yang mengamati isu lingkungan diajak datang ke IKN.
“Baik juga ya kalau kita ajak-ajak ini orang-orang lingkungan datang ke IKN dulu. Menarik ya,” kata Fadjroel.
Baca soal Fadjroel mencontohkan Amien Rais di halaman selanjutnya.
Tonton juga Video: Mahfud Md Tanggapi Pertanyaan JK soal Kritik Pemerintah Dipolisikan