PR TASIKMALAYA – Politisi Ferdinand Hutahaean baru-baru ini menuliskan cuitan yang menanggapi kritikan Refly Harun dan Haris Azhar.
Tanggapan Ferdinand Hutahaean muncul karena Refly Harun dan Haris Azhar mempertanyakan soal landasaan dan alasan tindakan aparat kepolisian langsung menembak mati terduga teroris Zakiah Aini.
Dalam cuitan yang diunggah melalui akun Twitter @FerdinandHaean3 miliknya pada Sabtu malam, 3 April 2021, Ferdinand Hutahaean mengungkapkan bahwa teroris hanya membutuhkan waktu satu detik untuk meledakkan bom.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Grup C Piala Menpora 2021: Persik Kediri Berhasil Tumbangkan Madura United
Sehingga, jika polisi terlambat mengambil tindakan, maka ledakan dapat membunuh banyak orang.
Termasuk, para petugas dan aparat kepolisian yang tengah berjaga di Mabes Polri.
“Teroris itu hanya butuh 1 detik untuk menekan tombol dan bom meledak. Jika polisi terlambat ambil tindakan,” tulis Ferdinand Hutahaean sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Baca Juga: Perihal ‘Pertarungan Panjang’ Partai Demokrat, Menkum HAM Yasonna Laoly: Wah Ini Seru Banget!
“Maka ledakan akan membunuh orang bahkan petugas yang berjaga,” sambungnya.